Brand The Ordinary sedang naik daun saat ini. Akupun
penasaran tapi karena bingung harus memakai yang mana jadi aku mencoba serumnya
yang katanya serum all-in-one. Banyak beauty guru yang memuji produk ini, let’s
see is is worth the hype?
The Ordinary dari The Abnormal Company ini memang unik,
namanya saja sudah ‘abnormal’ alias tidak normal. Kalau brand lain menjual
produknya mengimingi khasiat dari produk yang dijualnya, tidak bagi The
Ordinary. Misal brand X bisa menambah kelembabapan pada kulit, cocok untuk
kulit kering. Tapi bahan aktif yang terkandung kadang kita tidak terlalu
mengerti, ada yang menggunakan bahan aktif a,b,c atau d. Semua berbeda
tergantung dari brand tertentu. Pada The Ordinary, nama produk yang dijualnya
adalah isi dari kandungan zat aktif di dalamnya. Jadi kamu harus bekali dirimu
sendiri dengan pengetahuan, bahan aktif ini targetnya untuk apa ya? Kamu juga
harus rajin baca dan googling untuk tahu masalah kulit kamu cocoknya
menggunakan zat aktif yang mana. Kalau menurutku jadi seperti murni bahan kimia
yang kita dapat tanpa embel – embel lainnya, tentunya pasti sudah diberi zat
penstabil ya girls. Mereka juga mengklaim bahwa produk mereka alcohol-free,
silicon-free, nut-free, vegan, gluten-free dan cruelty free. So buat kamu yang
punya kulit sensitive pasti aman menggunakannya, karena allergen atau resiko
penyebab munculnya alergi tidak terkandung di dalamnya. Perlu
diperhatikan, kamu harus berhati – hati
jika ingin layering produk- produk The Ordinary, misal asam jangan dicampur
dengan asam lagi. Kalau tidak mukamu bisa terbakar karena kandungan asamnya
menjadi terlalu kuat.
Jadi kalau kulit kamu kering, kamu ingin melembabkan kulit
kamu. Kamu bisa menggunakan Hyaluronic acid yang merupakan zat aktif yang
memang bagus untuk mengikat air dan mengkunci kelembaban pada kulit. Jadi
sangat tepat sasaran. Anyway aku juga
penasaran sama yang hyaluronic acid, apakah bisa menggantikan La Roche Posay
Hydraphase kesayanganku yang harganya lebih mahal?
The Ordinary Buffet
Serum adalah satu – satunya produk The Ordinary yang terdiri dari kandungan
beberapa zat aktif seperti peptide complex yang bagus untuk anti aging,
probiotic complex dan hyaluronic acid complex juga beberapa zat yang sdah di hak patenkan sepertinya.
Harga : Rp 329.000.
Banyak beauty blogger & vlogger bilang kalau The Ordinary itu dupe skincare
mahal.
Packaging : Terbuat dari botol kaca dove matte yang tebal.
Aku pernah tidak sengaja menjatuhkannya namun tidak pecah. Desainnya simple,
elegan dan iconic. Aku juga suka dengan pipetnya. Karet pipetnya terbuatnya
dari karet yang tebal jadi lebih ‘mantap’ saat memencetnya. Tidak seperti pipet
lain yang lembek.
Formula :
Berbentuk suspensi, tidak begitu cair. Larutan berwarna agak
putih (bukan bening transparan), berbau kimia ringan tidak menyengat. Baunya
mengingatkanku saat aku di lab kimia sekolah.Produknya tidak menggunakan
fragrance (pemicu allergen untuk kulit sensitive), maka wajar baunya tidak
sewangi brand lain yang memakai fragrance.
Cepat meresap |
The Ordinary Buffet Serum cepat meresap di kulit yang kering
namun butuh waktu beberapa detik untuk meresap di kulit yang normal atau lebih
lembab keadaannya. Setelah meresap, di kulit terasa sedikit lengket. Tapi
setelah ditimpa dengan moisturizer hilang lengketnya.
Hasil :
Aku memakai The Ordinary Buffet Serum ini pagi dan malam,
setiap pemakaian hanya 3 tetes saja. Setelah tiga hari, kulit terasa lebih
halus, permukaan kulit terlihat lebih glowing. Alhamdulillah serum ini aman di
kulitku karena tidak membuat aku jerawatan.
Setelah 2 minggu pemakaian, aku perhatikan serum ini membuat
obat jerawatku jadi lebih ampuh, jadi lebih cepat bereaksinya. Kalau biasanya
ada jerawat, lalu aku pakaikan obat jerawat, maka butuh 2 – 3 hari. Tapi saat
berbarengan dengan menggunkan serum ini, jerawat yang baru mulai meradang mau
numbuh dalam semalam sudah jauh berkurang radangnya. Malah dalam sehari
jerawatnya sudah kempes. Bagus untuk pencegahan jerawat.
Setelah satu botol habis (aku lupa kira – kira 2 bulan
pemakaian kalau tidak salah) yang aku rasakan wajahku menjadi lebih lembab.
Tapi untuk khasiat anti aging, aku tidak melihat perubahan pada kerut – kerut
tipis di dahiku.
Sebelum pemakaian, ada beberapa jerawat |
Setelah pemakaian selama 1 bulan, Jerawat sudah tidak ada. Sorry fotonya ngeblur. |
Setelah pemakaian 2 bulan, kulit terlihat lebih glowing |
Thanks for the review. It help me a lot.
BalasHapus